Skip to content

1 Comment

  1. Anonymous
    November 30, -0001 @ 12:00 am

    Setuju, Mbak Rini, seperti yang saya tulis di paragraf terakhir. Sebuah kebahagiaan juga bagi penerjemah kalau editor tidak mengutak-atik terjemahannya karena tidak ada alasan untuk itu 🙂

    Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *