BREAKTHROUGH ACE’17
Pertengahan bulan ini, tepatnya tanggal 15 Oktober 2017, saya menghadiri acara tahunan Biogreen Science yaitu Breakthrough ACE 2017. Acara ini diselenggarakan di Aston Denpasar Hotel & Convention Center yang berlokasi di Jalan Gatot Subroto.
Biogreen Science didirikan tahun 2014 silam, dan tahun ini merupakan perayaan ACE yang ketiga kalinya. Tahun ini Bali beruntung bisa menjadi tuan rumah acara ini. Biogreen Science memang masih muda dilihat dari segi usia tetapi pencapaiannya sungguh luar biasa. Produk-produk kesehatan dan kecantikan yang dipasarkannya telah berhasil mendapatkan berbagai penghargaan karena kualitasnya.
Acara yang dihadiri oleh 2000 lebih anggotanya ini menampilkan beberapa pembicara yaitu Bapak Larry Widjaja selaku Founder dan CEO Biogreen Science, Bapak Djoko H. Komara (Ketua APLI), Ibu Ina Rachman (Penasehat Hukum Biogreen Science sekaligus Penasehat Hukum APLI), Prof. Dr. Sven Gohla (Sales Director Mibelle Biochemistry, Swiss), dan Dr. Richard Sutejo, Ph.D (dokter in-house Biogreen Science). Juga hadir Ketua Komnas One Biogreen, Bapak Aries Hendra Wardhana. Acara ini dimeriahkan oleh artis ibukota, Cakra Khan, juga artis lokal Celekontong Mas, dan Bapak Kadek Suambara (praktisi Yoga Tertawa).
Bapak Djoko, selalu ketua APLI memberikan sambutan dan menyampaikan materi yang sangat penting tentang maraknya penipuan yang berkedok MLM. Menurut beliau, nama MLM jadi tercemar dan sering dianggap negatif oleh masyarakat karena ulah beberapa oknum yang memanfaatkan MLM untuk mengeruk keuntungan. Padahal menurutnya, MLM itu sebenarnya suatu sistem pemasaran yang sangat bagus kalau dilakukan sesuai aturan, Bapak Djoko juga mewanti-wanti agar masyarakat tidak gampang tertipu oleh iming-iming keuntungan besar dari perusahaan-perusahaan yang produk dan visi-misinya tidak jelas. Beliau sendiri mengatakan sangat mencintai dunia MLM, tapi yang murni MLM.
Lalu bagaimana membedakan perusahaan MLM baik dan buruk? Menurutnya, membedakan perusahaan MLM murni dan abal-abal cukup mudah. Perusahaan MLM yang baik akan fokus pada produk-produk yang berkualitas tinggi dengan Marketing Plan yang realistis, bukan bombastis. Kalau ada perusahaan yang bonusnya mengandalkan perekrutan semata, tanpa ada produk yang jelas,maka itu patut dicurigai.
Ibu Ina Rachman, S.H., M.H, Advokat & Legal Konsultan APLI dan Biogreen Science juga mengatakan hal yang senada. Intinya, kita jangan terkecoh dengan iming-iming bonus besar tanpa kita tahu dari mana sumbernya bonus tersebut. Beliau juga mengatakan OJK sangat serius memantau perusahaan-perusahaan yang nakal agar tidak merugikan masyarakat dengan investasi bodongnya. Ibu Ina mengakui bahwa Biogreen Science adalah salah satu perusahaan MLM terbaik saat ini, yang terbukti dari banyaknya penghargaan yang diterima. Juga terbukti, sampai saat ini tidak pernah terlambat dalam membagikan bonus bagi anggotanya.
Berikutnya, Prof. Dr. Sven Gohla menyampaikan presentasi yang intinya bahwa Mibelle Biochemistry adalah satu tim dengan Biogreen Science, karena perusahaan yang berpusat di Swiss itu merupakan pemasok utama bahan baku dari produk-produk Biogreen. Prof. Gohla yang didampingi oleh Dr. Richard Sutedjo sekaligus sebagai penerjemahnya juga memaparkan bahwa Mibelle selalu dan tak pernah berhenti untuk melakukan inovasi-inovasi serta mencari terobosan terbaru demi menciptakan produk kesehatan dan kecantikan serta anti-aging terbaik yang berbahan dasar alami, yang dibutuhkan oleh umat manusia saat ini.
Dalam kesempatan ini, Dr. Richard Sutedjo, Ph.D, juga memaparkan produk-produk baru yang akan segera dirilis. Beberapa di antaranya adalah peningkatan produk-produk sebelumnya dengan menambahkan bahan aktif terbaru hasil temuan Mibelle Biochemistry.
Sambutan selanjutnya dari Bapak Larry Widjaja, selaku CEO sekaligus Founder Biogreen Science. Beliau kembali menekankan komitmen perusahaan untuk hanya memasarkan produk-produk unik yang memberi manfaat tinggi bagi penigkatan kesehatan umat manusia, dan semuanya teruji secara klinis. Beliau mengatakan, walaupun saat ini ada banyak perusahaan yang berusaha meniru Biogreen Science, tetapi sungguh tidaklah mudah meniru produk-produk unik keluaran Biogreen Science. Mereka mungkin bisa meniru Marketing Plan-nya, tetapi keunikan dan kualitas produk-produknya adalah sesuatu yang sulit ditiru.
Beliau bilang, akan tetap memegang teguh visi perusahaan yaitu: “Apabila ada kata ‘Network Marketing’ yang pernah didengar atau dijalankan seseorang di muka bumi maka perusahaan itu adalah Biogreen Science.” Begitu juga misi perusahaan yaitu: “Biogreen Science berkomitmen untuk menciptakan jutaan peluang dan menciptakan sumber penghasilan yang berkelanjutan dengan Integritas dan Hati.” Integritas dan Hati! Ini yang perlu digarisbawahi.
Peserta ACE juga dihibur oleh Cakra Khan dan artis lokal Celekontong Mas dengan lawakannya.
Seperti ACE di tahun-tahun sebelumnya, kali ini Biogreen Science juga berbagi kebahagiaan untuk anak-anak di Panti Asuhan. Tahun ini Biogreen Science berbagi untuk 3 panti asuhan yaitu Yayasan Taman Permata Hati Nyuh Kuning, Ubud, Gianyar; Yayasan Tat Wam Asi, Denpasar; dan SOS children’s village Bali, Tabanan, masing-masing sebesar Rp100.000.000,-
Di akhir acara, dilakukan pengundian doorprize. Dan, tak disangka tak dinyana, dari sebelas hadiah yang tersedia, saya mendapat salah satunya. Saya dapat doorprize sepeda gunung. Lumayan kan? Selama ini, dalam acara apa pun yang ada hadiah doorprize-nya, saya tidak pernah dapet. Tumben nih. 😀 Semoga ini pertanda baik.
Yang penasaran ingin tahu lebih lanjut tentang Biogreen Science, sila kontak saya di WA 085642318177.
Untuk mengenal Biogreen Science lebih lengkap sila buka web replica saya atau web resmi Biogreen Science.
*Sumber foto: Biogreen Science*